Dalam artikel ini Qiannah Update Media akan memberikan cara mengaktifkan Virtualisasi Hardware pada perangkat PC dan Laptop bagi perangkat yang berlum aktif Virtualisasinya.
Seperti kita ketahui, pada dunia teknologi serta informasi yang modern seperti saat ini teknologi virtualisasi menjadi salah satu elemen penting untuk mengoptimalkan penggunaan sumberdaya pada perangkat yang digunakan.
Table of Contents
Apa Itu Virtualisasi Hardware?
Virtualisasi hardware adalah proses membuat lingkungan virtual yang mewakili perangkat keras fisik yang ada pada komputer. Ini memungkinkan sistem operasi tamu dan aplikasi untuk berjalan pada lingkungan virtual ini seolah-olah mereka beroperasi pada perangkat keras fisik yang terpisah. Dengan menggunakan teknologi virtualisasi hardware, pengguna dapat menjalankan multiple sistem operasi, seperti Windows dan Linux, secara bersamaan pada satu komputer.
Manfaat Virtualisasi Hardware
- Konsolidasi: Virtualisasi hardware memungkinkan beberapa mesin virtual berjalan pada satu server fisik, yang mengurangi jumlah perangkat keras yang dibutuhkan dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya komputer.
- Isolasi dan Keamanan: Setiap mesin virtual diisolasi dari yang lain, sehingga jika satu mesin virtual terkena serangan atau mengalami kegagalan, mesin virtual lain tetap berjalan tanpa terpengaruh.
- Pengujian dan Pengembangan: Virtualisasi memberikan lingkungan yang aman untuk menguji dan mengembangkan perangkat lunak tanpa mempengaruhi sistem operasi dan aplikasi yang ada.
- Manajemen Sumber Daya: Virtualisasi hardware memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengalokasikan, memantau, dan mengelola sumber daya komputer, seperti CPU, memori, dan ruang penyimpanan.
Cara Cek Status Virtualisasi Hardware
Untuk melihat status virtualisasi hardware pada perangkat sudah aktif atau belum, silahkan ikuti panduan dibawah ini:
- Buka Windows Task Manager atau tekan tombol SHIFT+CLTR+ESC bersamaan.
- Pilih menu Performa/performance.
- Perhatikan tulisan Virtualisasi apakah diaktifkan atau tidak diaktifkan.
Pastikan informasi virtualiasi menunjukkan Diaktifkan apabila kalian ingin menggunakan fitur ini. Jika tidak diaktifkan atau belum diaktifkan barulah kita melakukan pengaktifan fitur ini dengan langkah dibawah ini.
Cara Mengaktifkan Virtualiasi Hardware
Masuk Ke BIOS
Langkah pertama yang harus kalian lakukan untuk mengaktifkan virtualisasi ini adalah masuk kedalam pengaturan BIOS karena pengaturan ini hanya bisa disetting melalui BIOS perangkat yang kalian gunakan. Untuk masuk ke BIOS pada Windows 10 sendiri terdapat beberapa langkah sesuai dengan merek perangkat yang kalian gunakan. Namun pada umumnya, bagi kalian yang menggunakan Windows 10 kalian bisa mengikuti langkah mudah sebagai berikut:
- Buka logo Windows pada pojok kiri bawah
- Buka menu Pengaturan
- Buka menu Pembaruan dan Keamanan
- Buka menu Recovery atau pemulihan
- Pada menu Pilihan advance atau Lanjutan Klik tombol Restart Now atau Mulai ulang
- Pilih menu TroubleShoot
- Pilih menu Advance Option
- Pilih menu UEFI Firmware Setting
- Tunggu hingga perangkat kalian masuk ke BIOS
Mengaktifkan Virtualisasi
Setelah berhasil masuk ke BIOS maka selanjutnya adalah mengaktifkan virtualisasi dengan cara:
- Pilih tab Security / Advance / Configuration ( umumnya berada didalam tab ini )
- Pilih menu Virtualiasi ( Virtualization Technology ) atau AMD V Technology ( untuk AMD )
- Pilih Aktifkan / enable
- Simpan pengaturan dan keluar
Setelah kalian menyimpan dan keluar maka secara otomatis perangkat kalian akan melakukan restart dan akan masuk kembali kedalam sistem operasi Windows.
Mengaktifkan Hyper V
Setelah masuk kembali ke Windows kalian maka langkah selanjutnya adalah mengaktifkan fitur Hyper V pada perangkat dan sistem operasi yang kalian gunakan. Untuk langkahnya sendiri Buka Control Panel / Setting pada Windows – Pilih Program dan Fitur – Pilih Aktifkan atau nonaktifkan fitur Windows – Pilih opsi Alat Manajemen Hyper-V dan Platform Hyper-V . Klik OK dan ikuti petunjuk layar. Nyalakan ulang jika perlu.
Cek Ulang Status Virtualisasi
Setelah seluruh langkah diatas kalian lakukan maka langkah terakhir adalah cek kembali status virtualisasi perangkat kalian apakah sudah aktif atau belum. Umumnya setelah melakukan langkah diatas status virtualisasi akan berubah menjadi diaktifkan.
Itulah tadi tutorial yang bisa kami berikan, semoga dapat membantu kalian.
