Cara Membuat Website Statis Menggunakan BunnyCDN Storage Lengkap 2023

Cara Membuat Website Statis Menggunakan BunnyCDN Storage Lengkap 2023
Cara Membuat Website Statis Menggunakan BunnyCDN Storage Lengkap 2023

Dalam artikel ini team Qiannah Update Media akan memberikan panduan cara membuat website statis dengan menggunakan BunnyCDN Storage bagi kalian yang masih mencari bagaimana langkah dan caranya.

Namun, sebelum kita mulai ke pokok pembahasan, sebelumnya kalian wajib mengetahui terlebih dahulu jika layanan BunnyCDN ini merupakan layanan berbayar dan bukan gratis. Jadi bagi kalian yang ingin mencari layanan hosting gratis, kalian tidak bisa menggunakan layanan ini. Meski demikian, BunnyCDN juga memberikan free trial atau layanan uji coba gratis yang bisa kalian gunakan selama 14 hari.

Mengenal BunnyCDN Storage

BunnyCDN Storage adalah layanan penyimpanan awan yang disediakan oleh BunnyCDN, perusahaan teknologi yang berfokus pada pengiriman konten (CDN – Content Delivery Network) dan solusi infrastruktur untuk kebutuhan web dan aplikasi. BunnyCDN Storage dirancang sebagai solusi hemat biaya dan cepat untuk menyimpan berbagai jenis data, seperti gambar, video, file CSS, JavaScript, arsip, dan sebagainya.

Keunggulan BunnyCDN Storage

  1. Kecepatan Luar Biasa: BunnyCDN telah dikenal karena infrastruktur CDN-nya yang kuat dan global. BunnyCDN Storage memanfaatkan jaringan pengiriman kontennya yang luas untuk menyediakan akses data yang cepat dan andal dari berbagai lokasi di seluruh dunia. Dengan demikian, data Anda dapat diakses dengan kecepatan yang optimal dari berbagai wilayah, mengurangi waktu pemuatan dan meningkatkan kinerja situs atau aplikasi Anda.
  2. Skalabilitas yang Mudah: BunnyCDN Storage dirancang untuk menawarkan skalabilitas yang tinggi. Anda dapat dengan mudah menyesuaikan kebutuhan penyimpanan Anda sesuai dengan pertumbuhan data tanpa perlu khawatir tentang kendala infrastruktur.
  3. Sistem Pembayaran Pay-as-You-Go: BunnyCDN Storage menggunakan model pembayaran pay-as-you-go. Artinya, Anda hanya membayar untuk sumber daya yang benar-benar Anda gunakan. Ini memberikan fleksibilitas dan efisiensi dari segi biaya, terutama bagi proyek atau bisnis dengan anggaran terbatas.
  4. Pengamanan Data: Keamanan data sangat penting dalam menyimpan informasi online. BunnyCDN Storage menyediakan opsi untuk mengatur akses kontrol, seperti autentikasi dengan token, sehingga hanya orang-orang yang berwenang yang dapat mengakses data Anda.
  5. Manajemen yang Mudah: Antar muka BunnyCDN Storage yang sederhana memudahkan Anda mengelola data dan mengatur akses dengan cepat. Selain itu, dukungan API yang kuat memungkinkan otomatisasi dan integrasi yang lebih mudah dengan sistem atau aplikasi yang ada.
BACA JUGA  Tutorial Backup Cyberpanel Mudah dan Lengkap 2023

Penggunaan BunnyCDN Storage

BunnyCDN Storage dapat digunakan dalam berbagai skenario, antara lain:

  1. Penyimpanan Konten Situs Web: Gambar, video, dan file statis lainnya dapat disimpan di BunnyCDN Storage untuk mempercepat waktu pemuatan situs web Anda.
  2. Pengiriman Media: Jika Anda memiliki konten media, seperti video atau audio, BunnyCDN Storage dapat menjadi tempat yang ideal untuk menyimpannya agar pengguna dapat mengaksesnya dengan cepat dan stabil.
  3. Penyimpanan Data Aplikasi: Aplikasi web atau seluler dapat menggunakan BunnyCDN Storage sebagai penyimpanan untuk berbagai file yang diperlukan, seperti file konfigurasi, gambar profil pengguna, dan banyak lagi.
  4. Penyimpanan Cadangan: Anda dapat menggunakan BunnyCDN Storage sebagai solusi penyimpanan cadangan yang terjangkau dan dapat diandalkan.

Langkah Membuat Website Statis Menggunakan BunnyCDN Storage

Langkah Membuat Website Statis Menggunakan BunnyCDN Storage

Membuat Akun

Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membuat akun terlebih dahulu, Untuk langkahnya sendiri sebagai berikut:

  1. Kunjungi laman BunnyCDN
  2. Klik tombol Try Free 14 Days
  3. Masukkan Alamat email aktif
  4. Masukkan password untuk login
  5. Ceklist I agree with the terms of service & acceptable use policy.
  6. Klik tombol Create an Account
  7. Verifikasi pendaftaran melalui link yang dikirimkan ke alamat email terdaftar
  8. Selesai

Membuat Storage

Langkah selanjutnya setelah membuat akun adalah membuat Storage terlebih dahulu. Untuk langkahnya sebagai berikut:

  1. Pilih menu Storage pada kolom sebelah kiri
  2. Klik Create Your First Storage Zone
  3. Storage Zone Name : silahkan isi dengan nama subdomain yang kalian inginkan
  4. Storage Tier : Standart
  5. Main Storage Region : silahkan pilih lokasi yang kalian inginkan
  6. Non aktifkan GEO REPLICATION
  7. Scroll hingga paling bawah
  8. Klik Add Storage Zone

Membuat CDN

Setelah kalian berhasil membuat storage maka langkah selanjutnya adalah membuat CDN agar nantinya website statis kalian bisa menggunakan subdomain dari BunnyCDN. Untuk langkahnya sendiri sebagai berikut:

  1. Buka menu CDN pada kolom sebelah kiri
  2. Klik Create Your First Pull Zone
  3. Pull Zone Name : Masukkan subdomain yang kalian inginkan
  4. Origin Type : Storage Zone
  5. Choose Tier : Standart
  6. Pricing Zone : Silahkan pilih yang kalian inginkan
  7. Klik tombol Add Pull Zone
BACA JUGA  Cara Install Disqus Plugin dan Manual Mudah, Lengkap & Update 2023

Upload File

Setelah membuat CDN maka langkah selanjutnya adalah melakukan upload file statis yang kalian miliki ke storage yang telah dibuat. Untuk langkahnya sendiri sebagai berikut:

  1. Buka menu Storage pada kolom sebelah kiri
  2. Klik nama storage yang telah kalian buat tadi
  3. Klik menu Upload
  4. Cari file html file static kalian
  5. Lakukan Upload
  6. Selesai

Setelah kalian melakukan upload file, kalian bisa mencoba membuka website statis kalian menggunakan url CDN yang telah dibuat tadi. untuk contoh yang telah kami buat adalah qiannahupdatemedia.b-cdn.net

Edit Dan Hapus File

Untuk melakukan edit isi file, kalian wajib melakukan hapus dan upload ulang terlebih dahulu. Untuk langkahnya sendiri sebagai berikut:

  1. Buka storage kalian
  2. Klik … pada bagian kanan file kalian
  3. Klik tombol delete
  4. Lakukan upload ulang file yang telah diedit pada perangkat yang kalian gunakan

PENTING : setelah kalian melakukan edit atau upload ulang file, pastikan kalian melakukan purge cache dengan cara klik titik tiga pada bagian kiri file kemudian pilih purge cache.

Hal ini sangat penting agar perubahan yang dilakukan akan diterapkan. Jika tidak melakukan purge cache maka tampilan website kalian akan tetap seperti tampilan sebelum diubah.

Itulah tadi informasi dan tutorial yang bisa kami berikan, semoga dapat membantu kalian.